Menjamurnya perangkat kamera DSLR, ditambah lagi dengan smartphone yang dibekali dengan fitur kamera yang mumpuni, perlahan menggeser popularitas Nikon sebagai pemain lama di bisnis kamera. Namun siapa sangka, melemahnya pamor Nikon di bisnis kamera, kemudian menjadikannya beralih ke bisnis medis.
Nikon Corp dikabarkan telah menyiapkan dana yang sangat besar untuk mewujudkan bisnis barunya di bidang medis, yakni USD $ 1.96 milyar. Dana bernilai fantastis ini digunakan oleh Nikon untuk merger dan akuisisi di bidang pengembangan teknologi medis dan lainnya, sebagai bagian dari rencana strategi jangka menengah yang diumumkan Nikon.
Dilansir dari reuters, Nikon akan mempergunakan perangkat kamera dan instrumen presisi besutan mereka untuk penelitian dan pengembangan medis selama tiga tahun, yang secara efektif berjalan mulai Maret 2015.
Nikon mengatakan bahwa pihaknya menargetkan penjualan peralatan medis akan pesat di tahun-tahun mendatang, dan hingga Maret 2017 Nikon menargetkan laba usaha yang diperoleh mencapai total 110 miliar Yen.
Nikon berasumsi, bahwa fokus kesehatan akan menjadi trend di masa mendatang. Dan dengan bantuan dari teknologi lensa Nikon yang sangat presisi, akan memudahkan Nikon untuk memproduksi alat-alat kesehatan secara missal.
Sejauh ini belum diketahui perangkat kesehatan apa yang sedang dikembangkan oleh Nikon, namun jika dilihat dari kemungkinan Nikon akan menggunakan "lensa", ada kaitannya dengan perangkat yang bisa menampilkan objek secara detail, seperti lensa mikroskopis.
Sekian Berita Android terbaru dari kami mengenai Lesu di Bisnis Kamera, Nikon Beralih ke Bisnis Medis?. Harapan kami Semoga artikel Berita Android yang berjudul Lesu di Bisnis Kamera, Nikon Beralih ke Bisnis Medis? ini bisa bermanfaat untuk anda. Jangan lupa terus kunjungi Berita Android untuk mendapatkan berita Berita Android setiap harinya.
